Rabu, 22 Oktober 2014

SISWA SMPN 1 SEMBALUN SIAP BELAJAR

Hari ini hari ke dua Presiden  ke 7 bekerja. Guru di Kecamatan Sembalun juga hari ini melaksanakan pendampingan K 13 hari kedua. Saat guru sibuk untuk persiapan masuk kelas, siswa juga bersemangat untuk belajar. Mereka minta kenangan berpose bersama di ruang UKS SMPN 1 Sembalun tercinta. jelas terlihat mereka siap menunggu para guru yang masuk kelas dalam program On Servive K 13 kali ini. 

Ternyata bukan guru saja yang menunggu-nunggu K 13. Siswa malah lebih ingin mengetahui dan merasakan K 13 ini


Senin, 13 Oktober 2014

MENGAPA KURIKULUM BERUBAH?



Kurikulum  K 13 sudah diterapkan di negeri  Sembalun ini sejak awal tahun ajaran baru sampai sekarang. Selama empat bulan  guru dan siswa melaksanakan suatu yang baru. Khusus bagi guru   tergolong menjadi dua yaitu ada guru yang sudah  mendapatkan pelatihan  dan yang  kedua ada guru yang sama sekali belum mencium bau pelatihan. Dalam  tataran pelaksanaan  di sekolah semua guru   harus melaksanakan dengan segala  keluh-kesah dan rasa berat hati.

Sebagian guru yang  belum  mengenal "bau" K 13 merasa  berat melaksanakannya. Masalahnya bagaimana menerapkan sesuatu yang  belum diketahui. Ini  ibarat membuat sesuatu yang tidak kita ketahui bentuknya. Ini  namanya susah bin susah.   Apa boleh buat perintah  sang datu (atasan) harus dilaksanakan. Apapun yang terjadi. Orang  Sasak  mengatakan "Sejari-jari beras bekerem" (lakukanlah apa yang bisa  dilaksanakan, kira -kira begitulah terjemahan bebasnya).

 Guru lain  ada yang tampak santai tidak terbebani oleh K 13. Jika diperintah melaksanakan sesuatu lakukan saja. yang menyuruhlah yang bertanggung jawab terhadap hasilnya.  Jangan takut  tidak bisa melaksanakan dengan baik.  Guru pasti bisa melaksanakannya.  Semua perubahan pasti dalam bingkai kapasitas  kemampuan guru. Ikuti saja kemana air mengalir.  Sampaikan saja apa adanya. kalau disuruh menyampaikan  materi dalam fotokopian sampaikan  jangan cari materi yang lain. (Buku belum datang , kepala Sekolah diinstruksikan memotokopi sampai halaman 16 saja. Jangan lebih. Halaman berikutnya akan datang  dalam bentuk buku siswa yang asli. Begitu   informasi dari   pihak yang berkompeten ). Beres kan ?. Jangan dipikir  terlalu sulit.  Sampaikan yang mudah  tinggalkan yang sulit. jangan terlalu repot dengan K 13.

Berselang   4 bulan  (kurang lebihlah)  menjalankan   K 13 dilaksanakan  pendampingan inservis 1 di kota Hortipark sembalun. Tampak guru  cemas  . Ada informasi awal yang berkembang (entah asal usulnya dari mana) bahwa K13 ini sangat membebani guru terutama dalam penilaian. Ada empat jenis penilaian  untuk setiap siswa. Keempat penilaian itu meliputi sikap (sosial, spiritual), pengetahuan, keterampilan. Bagaimana sibuknya seorang guru? Memang  tanpa disadari  semua manusia tidak banyak mau  menanggung beban. Yang namanya beban pasti beratlah. kalau ringan bukan beban. (Pelungguh pasti lebih paham itu).

Ada yang  menghadapi dengan penuh  harap seperti seorang ibu yang menanti  anak yang akan datang dari rantau. Berharap ada banyak hadiah yang dibawa. Sekian banyak harapan untuk lebih baik. Lebih bermartabat di antara semakin samarnya  arah dan wajah pendidikan di negeri  ini.






 Ia melaksanakan tanpa beban  ini.dengarlah agar pengetahuan kita berkembang mari dibahas jangan hanya dipandang

Selasa, 15 April 2014

LOMBOK TIMUR AKAN KIRIM GURU KE AUSTRALIA


      Ada kabar mengejutkan bagi guru di kabupaten Lombok timur. Dalam waktu dekat pemerintah Kabupaten lombok Timur akan memberikan kesempatan kepada guru untuk berkunjung ke Australia. Sekitar 20 orang guru dari SD ,SMP dan SMA   yang beruntung akan diberangkatkan  selama satu bulan. Kegiatan ini dalam rangka memperluas wawasan para guru. Diharapkan dengan kunjungan itu nantinya guru mendapatkan banyak pengalaman manajemen pembelajaran yang baru. Tentu saja kegiatan itu akan menyenangkan para guru.
       Informasi itu disampaikan oleh Kepala Seksi Kurikulum Dinas Dikbud kabupaten Lombok Timur dihadapan guru peserta workshop penyusunan soal USB  semester genap (16/4)  di SMPN 4 Selong Lombok Timur. Kasi Kurikulum menegaskan persyaratannya adalah penguasaan Bahasa Inggris yang baik.Sebagai persiapan guru dituntut memperbaiki kemampuan berbahasa Inggrisnya   agar bisa berlanglang buana ke Australia.



 




Sabtu, 05 April 2014

PELATIHAN GURU DAN SISWA PERSIAPAN LOMBA PENELITIAN ILMIAH REMAJA SMP KAB.LOMBOK TIMUR 5-6 APRIL 2014




CONTOH TOPIK PENELITIAN


I.             IPA DAN LINGKUNGAN
A.      BIOLOGI
1.       Pemanfaatan Tanaman Obat di Gampong Teungoh
2.       Pemanfaatan Tunas Daun Muda Tanaman Sagu(Metroxylon spp) sebagai Alternatif Sementara Pengganti Garam Dapur bagi Masyarakat Kabupaten Mappi
3.       Pengaruh Rumput “Banto” (Leersia Hexandra) terhadap Mekanisme Pencernaan Kucing
4.       Pemanfaatan Limbah Air Kelapa untuk Pengawetan Tempe
5.       Pembuatan Telur Asin dengan Memanfaatkan Limbah Kelapa sebagai Pengganti Garam
6.       Minyak Cengkeh (Clove Oil) sebagai Bahan Anastesi Ikan Banung  (Mystus Nemerus CV)
7.       Biorang Kulit Jarak

8.       Mengembalikan Kejayaan Kupu-Kupu Terbesar Dunia di Taman Bantimurung Bulusaraung Kab. Maros Propinsi Sulawesi Selatan
9.       Studi Fenomena Mimikri Kupu-kupu (Ordo lepidotera) di Wilayah Cagar Alam Pegunungan Cyplops, Jayapura, Papua
10.   Siklus Hidup dan Sumber Pakan Kupu-kupu Ornithoptera Priamus (Papilionidae) di Cagar Alam Pegunungan Cyclops Kabupaten Jayapura
11.   Jangkrik sebagai Sensor Suhu Alam
12.   Pemanfaatan Telur Keong Emas (Pomacea canalicuta) sebagai Pengganti Telur Ayam dalam Pembuatan Kue Pukis
13.   Perilaku Potong Daun Mawar (Rosa sp) oleh Megachile unbripennis Smith
14.   Daya Antipatogenitas Sayap Lalat Rumah (Musca domestica): Sebuah Pembuktian Ilmiah Hadits Nabi
15.   Kemampuan Semut dalam Memilih Jalur Terpendek antara Sumber Makanan dengan Sarang Koloninya
16.   Arsitektur Sarang Semut Rangrang
17.   Karakteristik Dan Arsitektur Sarang Burung Manyar
18.   Cara Berjalan Binatang Kaki Seribu (Trigoniulus corallinus)


B.      Pertanian/Pangan
1.       Jipay Crispy (Keripik Biji Pepaya) Makanan Alternatif Berprotein Tinggi
2.       Pemanfaatan Ampas Tebu sebagai Alternatif Bahan Baku Kertas
3.       Efektivitas Pengggunaan Umbi Gadung untuk Membersihkan Lendir pada Teripang Pisang (hewan invertebrata laut berkhasiat dan bernilai terapeutik)
4.       Pemanfaatan Daun Rosela Merah (Hibiscus Sabdariffa Linn) sebagai Bahan Alternatif Pengawet Tahu
5.       Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Randu Sebagai Bahan Utama Biopestisida
6.       Pemanfaatan Biji Ketapang (Terminalia catappa) sebagai AlternatifePengganti Santan Kelapa
7.       Pemanfaatan Ekstrak Jahe Merah (Zinginber Ofcinale Roscoe) Sebagai Bahan Pembersih Gigi Tiruan Akrilik Yang Dapat Menghambat Pertumbuhan Koloni Candida Albicans
8.       Dendeng Alternatif dari Si Ungu


9.       Led Hunter sebagai Alat Penjebak Serangga
10.   Potensi Ungker Hutan Jati Kabupaten Blora
11.   Mengatasi Hama dengan Hama, Pestisida Hewani yang Ramah Lingkungan
12.   Pengaruh Tinta Cumi-Cumi sebagai Subtitusi Kedelai terhadapKualitas Kecap Manis
13.   Mie “Ikel”: Menu Hemat Bergizi 3 in 1


C.      Kesehatan
1.      Pemanfaatan Serbuk Daun Maja (Aegle Marmelos) sebagai Alternatif Penjarangan Anak pada Kelinci (Oryctolagus Cuniculus) Betina
2.      Kajian Kandungan Flour dalam Ekstark Siwak (Salvadora persica) sebagai Alternatif Bahan Remineralisasi Gigi
3.      Khasiat Umbut Pinang sebagai Obat Herbal Cacingan
4.      Pengaruh Konsentrasi dan Lama Pemberian Ekstrak Daun Pegagan (Centella asiatca) dalam Basis Krim Terhadap Kesembuhan Luka Bakar
5.      Kombinasi Daun Tanaman Sirih Merah (Piper crocatum) Dengan Tanaman Ciplukan (Physallis angulata L.) sebagai Penurunan Kadar Gula Dalam Darah Tikus Wistar (Ratus norvegicus)
6.      Cofe Mix Bubuk Mengkudu sebagai Minuman Alternatf Penderita Darah Tinggi dan Diabetes Melitus Tipe 2
7.      Keripang "Keripik Ketapang" (Terminalia Catappa L) sebaagai Solusi Tepat Antisipasi Diabetes Mellitus dan Kolestrol
8.      “Carlenate" (Carilena Protex): Pemanfaatan Biji Rambutan SebagaiPlastic Biodegredable pada Pembuatan Pembalut Alami yang Sehat dan Ramah Lingkungan

9.      Analisis Pemahaman Siswa tentang Kesehatan Reproduksi Remaja pada SMAN 1 Kota Bima
10.   Perbandingan Kecenderungan Perilaku Penyimpangan Seksual antara Anak Pesantren dan Non Pesantern
11.  Permasalahan Psikososial Mantan Penderita Kusta

D.      Ekologi/Lingkungan
1.       Menguak Permainan Tradisional yang Tersisa di Padangsidimpuan Utara
2.       Kemilau Teluk Kiluan Lampung yang Terabaikan

3.       Mencari Sebab-Sebab Mulai Hilangnya Kunang-Kunang dari Area Persawahan di Sekitar Tempat Tinggal Penulis
4.      Perubahan Fungsi Lahan dan Kesadaran Masyarakat terhadap Izin Mendirikan Bangunan di Kecamatan Depok
5.      Penggunaan Air Belimbing Wuluh (Avverhoa bilimbi) untuk Meningkatkan Kualitas Beras Raskin
6.      Bahan Bakar Minyak Lipstk (Limbah Plastk) sebagai BBM Alternatf Tepat Guna dan Solusi Tuntas Gunung Sampah
7.      Pemanfaatan Limbah Kulit  Pisang Sebagai Teh Alternatf
8.       Pemanfaatan Limbah Dry Chemical Powder ABC Fire Extinguisher sebagai Pupuk Alternatif Tanaman Aloe vera
9.      Keragaman dan Keefektifan Serangga Penyerbuk Pada Bunga Mangga (Mangifera indica)



E.          MATEMATIKA
1.         Optimalisasi Formula Triple Pythagoras sebagai Upaya membangun Sebuah Konfigurasi dan Konstruksi Sebuah Bangunan
2.         Sifat Optis Irisan Kerucut
3.         Modernisasi Rumus Segitiga untuk Menemukan Luas Segi Empat Sembarang



F.             Kimia/Geologi
1.      Pengaruh Air Tanah Kota Pontianak terhadap Korosi Logam Besi dan Seng
2.      Pemanfaatan Zeolit Alam sebagai Filter Logam-Logam Berat pada Air Hujan dan Air Sumur yang Digunakan untuk Air Minum
3.      Pematangan Buah Pisang Menggunakan Daun Reside


4.      Studi Perbandingan antara Cuka dari Kulit Pisang dengan Cuka dari Air Kelapa
5.      Pengaruh Perbedaan Lama Penyimpanan Nira terhadap Kadar Alkohol yang Dihasilkan

6.      Tingkat Penyebaran Bahan Kimia Beracun dari Asap Berbagai Merk Rokok
7.      Pemanfaatan Ekstrak Daun Waru (Hibiscus tiliaceus) sebagai Bahan Antiseptik dalam Pembuatan Sabun Cair Pencuci Piring
8.      Pengukuran Tingkat Keasaman, Kekentalan, dan Banyaknya Busa pada Berbagai Jenis Shampoo yang Beredar di Pasaran
9.      PEMANFAATAN BIJI ASAM JAWA (Tamarindus indica L) SEBAGAI BIOKOAGULAN DALAM PENGOLAHAN AIR SUNGAI KAPUAS (KAJIAN: PERBANDINGAN EFEKTIVITAS BIJI ASAM JAWA DAN ALUMINIUM SULFAT SEBAGAI KOAGULAN)
10.  Pemanfaatan Kitosan sebagai Adsorben Logam Berat dan Pengawet Alami pada Kerang Darah (Anadara granosa L.)

II.         IPS DAN KEMANUSIAAN

A.      Bahasa dan Kesusatraan
1.      Keberadaan Bahasa Jawa di Kalangan Generasi Penerus
2.      Menggugat Kinerja Media Massa dalam Penyampaian Informasi sehubungan dengan Bencana di Indonesia dalam Kurun Waktu 2004 – 2007
3.      Loyalitas Bahasa Keluarga Jawa di Kodya Semarang
4.      Metamorfosis Kata dan Kalimat Ragam Tulis Bahasa Indonesia dalam Jejaring Sosial Facebook (Studi Deskriptif Gaya Bahasa Alay)      
5.      Menyibak Nilai-Nilai di Balik Kalimat Tabu dalam Masyarakat Jawa


6.      Menggali Nilai-Nilai Kehidupan di Balik “Malu (Aku) Jadi Orang Indonesia” Karya Taufik Ismail                 
7.      Potret Perempuan Urban dalam Novel Chicklit Indonesia
8.      Menyibak Nilai-nilai Kehidupan di Balik Novel Ayat-ayat Cinta
9.      Menggugat Tema-Tema dalam Lirik Lagu Daerah ”Cilokak” Sasak
10.  Bekayaq Sebagai Sarana "PDKT" Muda-Mudi Sasak
11.  Ketertarikan Remaja dalam Membaca Buku
12.  Pemberdayaan Minat Baca Karya Fiksi dalam Pengembangan Kecerdasan Emosional Siswa-Siswi SMAN 1 Pasuruan


B.      Sejarah/Kebudayaan

1.         Belajar dari Sistem Pemerintahan Masa Lalu untuk Meraih Remaja di Era Reformasi
2.      Budaya Malu dalam Keluarga Masyarakat Aceh Barat

3.      Pakemisasi Seni Jaranan Kedhiren sebagai Upaya Melestarikan Kesenian Daerah
4.      Menelusuri Jejak Suku Tamiang melalui Tumbuhan yang Digunakan dalam Upacara Adat

5.      Kolonel Soerachmad, Pahlawan Kediri yang Terlupakan
6.      Graffity, antara Vandalisme dan Keindahan (Fenomena Eksistensin Seni Jalanan sebagai Salah Satu Bentuk Perusakan yang Berkontribusi pada Keindahan Kota Yogyakarta)
7.      Seni Tradisional  Tayub sebagai Salah Satu Kesenian Tradisional Rakyat di Tengah Eksistensi Modern
8.      Melautkan Orang Sasak (Lombok Timur)
9.      Eksplorasi Kesenian Cengklungan Khas Temanggung


C.            Ekonomi/Manajeman

1.      Hubungan antara Harga Jual dan Mutu Hand and Body Lotion
2.      Eksistensi Pasar Tradisional dalam Menghadapi Maraknya Pasar Modern di Kota Denpasar
3.      Pemanfaatan Hasil Panen Salak yang Masam dan Sepat

4.      Peningkatan Produktivitas Pembuatan Tempe dengan Memanfaatkan Limbah Nenas
5.      Pemanfaatan Daun Singkong (Monihot uttilissima) dalam Menghemat Pemakaian Minyak Tanah
6.      Prospek Berdagang Klithikan sebagai Alternatif Wirausaha di Yogyakarta
7.      Tingkat Persaingan Usaha Dagang di Kalangan Pedagang Bakpia Pathok sebagai Upaya Peningkatan Pemasaran Produk (Studi Terhadap Masyarakat Penguasa Bakpia Pathok di Kelurahan Ngampilan, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta)
8.      Analisis Penerapan Prinsip Syariah pada Mekanisme Operasional Bank Konvensional (Bank BRI) dan Bank Syariah (Bank BRI Syariah)

9.      Pengaruh Minimarket terhadap Toko-Toko di Sekitarnya
10.  Pemanfaatan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan sebagai Sarana Peningkatan Perekonomian Masyarakat melalui Usaha Ternak
11.  Bagaimana Sesungguhnya Tarif Operator Seluler di Indonesia
12.  Tempe Plus-Plus
13.  Pemanfaatan Daun Eceng Gondok (Eichornia crassipes) dalam meningkatkan kualitas telur itik untuk meningkatkan pendapatan warga di Desa Tawangrejo Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan
14.  Sumpil Si Limbah Budidaya Rumput Laut sebagai Pakan Ikan yang  Memiliki Nilai Gizi dan Nilai Ekonomis Tinggi
15.  Biskuit Cangkang Keong Mas Pencegah Osteoporosis Sebagai Peluang Usaha Baru di Bengkulu Selatan
16.  MIE INSTAN “SEEDPPA NOODLE" MENU HEMAT BERGIZI 5 IN 1 SIAP HADAPI PASARAN



D.            Pendidikan
1.      Anak Putus Sekolah akibat Gaya Hidup Masyarakat Sasak
2.      Mencegah Pendangkalan Bahasa Jawa di Kalangan Remaja melalui Kurikulum Berbasis Kompetensi
3.      Studi tentang Aktivitas Belajar Siswa pada Program Akselerasi: Pengaruhnya terhadap Perkembangan Emosional Siswa (Studi Kasus pada Siswa Kelas XII Program Akselerasi di SMAN 8 Yogyakarta)

4.      Peran Lembaga Bantuan Belajar (LBB) dalam Meningkatkan Prestasi Siswa SMA Negeri di Surabaya
5.      Terjadinya Miskonsepsi karena Pengaruh Kesulitan Belajar Fisika pada Siswa SMP/SMA di Kabupaten Situbondo
6.      Penerapan Life Skills dengan Memanfaatkan Limbah Kayu sebagai Karya Inovasi Kerajinan batik di SMP Muhammadiyah 1 Surakarta
7.      Kajian Nilai-nilai Pendidikan Budi Pekerti yang Terkandung dalam Cerita Tantri Kamandaka
8.      Meningkatkan Minat Baca Siswa SMPN 4 Rembang dengan Memberdayakan Uang Saku dalam Bentuk Arisan
9.      Peran Perpustakaan Bung Karno dalam rangka Mengembangkan Budaya Baca bagi Masyarakat
10.  Perbandingan Prestasi Belajar antara Siswa Laki-Laki dengan Siswa Perempuan SMAN 1 Purworejo Tahun 2007
11.  PROGRAM “SMS” (Siswa Mengajar Siswa) ; Studi Mengenai Program SMS Untuk Meningkatkan Nilai Akademik Matematka Bagi Siswa Kurang Mampu di RW XI, Kampung Gampingan, Kelurahan Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan, Kota Yogyakarta
12.  . Analisis Pendidikan Karakter Dalam Tradisi Didong Gayo
13.  Deskripsi Gender Dalam Buku Teks: Studi Terhadap Buku Sekolah Elektronik (BSE) Kelas 1 dan 2 Sekolah Dasar
14.  Peningkatan eksistensi aksara incung di daerah Kerinci dan Sungai Penuh


E.             Sosiologi
1.      Partisipasi Politik Siswa SMAN 1 Kota Bima sebagai Pemilih Pemula dalam Pemilihan Kepala Daerah Langsung di Kota Bima
2.      Korelasi Intensitas Mengakses Situs Porno dan Permisivitas Perilaku Seksual Remaja
3.      Masyarakat Nelayan Alue Naga dan Kebahariannya Pasca Tsunami

4.      Gender dalam Pendidikan: Antara Kultur dan Realitas
5.      Peran Warga Tionghoa di Berbagai Aspek Kehidupan dalam Perkembangan Menuju Era Reformasi Saat Ini
6.      Hubungan antara Status Sosial dan Latar Belakang Filosofis terhadap Arsitektural Bangunan Makam di Situs Cagar Budaya Makam Inggris Jitra Kota Bengkulu

7.      Keselarasan Ritual Pembuatan Keris sebagai Living Culture dan Keunikan dalam Tatanan Budaya Masyarakat Jawa
8.      Pendekatan Neo Humanis sebagai Upaya Pencegahan Pencurian Hasil Hutan di Taman Nasional Bali Barat
9.      Aplikasi Geospasial sebagai Perencanaan Modifikasi Pengembangan Sistem Transportasi Bus Trans-Jogja sebagai Solusi Transportasi Perkotaan Yogyakarta
10.  Alang-alang : Kajian Tentang Kehidupan Pekerja Anak Di Desa Muara-Binuangeun, Kecamatan Wanasalam, Lebak-Banten
11.  When Religion Becoming Evil : Sebuah Penelitan Mengenai Pengaruh Konfik Ulama Terhadap Munculnya Stereotp Negatf Antar Jamaah
12.  Budaya  Pela dan Gandong sebagai  Nilai Perekat kerukunan dan Peredam Konfik Antar Umat Beragama di Ambon
13.  Peran Beasiswa Sebaya dalam Peningkatan Prestasi dan Kesamaan Akses Pendidikan

III.             TEKNIK DAN REKAYASA
1.   Miniatur Lemari Pendingin
2.   Pemancar Mini (Wireless) yang Murah Bermanfaat
3.   Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Proses Regilasi

4.   Merakit Inverter (Alat Pengubah Tegangan DC MenjadiTegangan AC)
5.   Menemukan Periode Oposisi Bumi-Mars
6.   Elektrokardiograf Cerdas Pemonitor Kondisi Jantung pada Pasien Penyakit Jantung Koroner (PJK) Jarak Jauh

7.   IC 555 sebagai Indikator Pemutus Arus Listrik pada Pengisian Baterai
8.    Pemanfaatan LPT Port pada Komputer untuk Mengendalikan Peralatan Listrik Rumah Tangga
9.   Menentukan Percepatan Gravitasi Bumi dengan Menggunakan Prinsip Archimedes
10.                 Gorden Sensor Cahaya